Headlines News :
Home » , , , , » Kholil Syafii Kembali Bertarung

Kholil Syafii Kembali Bertarung

Written By Unknown on Thursday, September 27, 2012 | 09:40

Pendaftara Cabup dan Cawabup pamekasan, ASRI, KOMPAK1-1 ATAU 2-0 ? Kholil-Syafii Kembali Bertarung, Resmi Daftar ke KPU.
  
PAMEKASAN – Teka-teki siapa yang bakal bertarung pada Pemilukada Pamekasan 9 Januari 2013 mendatang terkuak. Dua tokoh yang sempat bertarung pada Pemilukada 2008 dipastikan kembali satu ring. Yakni, Kholilurrahman (incumbent) dan Ach. Syafii Yasin (mantan Bupati Pamekasan).

Kepastian itu diketahui setelah keduanya sama-sama mendaftar sebagai kandidat pemilukada ke KPU Pamekasan kemarin (26/9). Ach. Syafii Yasin yang bersanding dengan Ketua DPRD Pamekasan Kholil Asyari (ASRI) lebih dulu tiba di kantor KPU di Jalan Brawijaya, yakni sekitar pukul 11.30. Sedangkan Kholilurrahman yang ternyata memilih menggandeng seorang pengusaha Masduki tiba di kantor KPU pukul 13.00.

Pasangan ini kemudian disebut sebagai pasangan dengan julukan KOMPAK (Kholilurrahman-Masduki Pemersatu Pamekasan). Dari pantauan Jawa Pos Radar Madura, pasangan ASRI datang dengan ciri khas songkok jeringdan baju putih bermotif garis. Pasangan ASRI terlihat diantar ribuan pendukungnya. Termasuk, sejumlah kiai dan ulama dari 13 kecamatan yang ada di Kota Gerbang Salam.

Pasangan Asri mendaftar ke KPU Pamekasan dengan cara berjalan kaki dari PKPN Jalan Kemuning hingga kantor KPU. Pasangan ini diarak pendukungnya sambil meneriakkan yel-yel kemenangan. Bahkan, takbir dan salawat juga menggema di sekitar jalan yang dilewati pasangan ini. Sebelum mendaftar, pasangan ini melakukan deklarasi bersama lima parpol di aula PKPN Pamekasan.

Pada deklarasi dibacakan surat pernyataan lima parpol untuk mendukung pasangan ASRI. Tidak hanya itu, penyerahan simbolis rekomendasi lima parpol juga dilakukan. Rekomendasi itu diserahkan oleh masing-masing petinggi parpol. Ach. Syafii menjelaskan, pihaknya bangga dengan dukungan yang diberikan masyarakat. Termasuk, juga dukungan dari kalangan ulama dan kiai yang ada di Pamekasan.

”Jadi, kami sangat berterima kasih, semoga kebersamaan ini terus berlanjut sampai nanti jadi bupati dan wakil bupati,” katanya. Dia mengungkapkan, dirinya dan Kholil Asyari komitmen untuk memprioritaskan pendidikan. Tentunya, juga masalah kesehatan dan infrastruktur. ”Kami komitmen untuk menyejahterakan masyarakat.

Intinya, ayo wujudkan perubahan di Pamekasan tercinta ini,” tuturnya. Anggota DPR RI ini menutur-kan, pihaknya tidak mempunyai target suara yang muluk-muluk. Intinya, pihaknya ingin menang saja dalam pemilukada 9 Januari mendatang. ”Tidak usah memberikan target. Dengan partai pendukung, kami yakin menang,” tukasnya.

Sementara, pasangan KOMPAK yang datang ke KPU pukul 13.00 juga diantar ribuan pendukung, termasuk ratusan kiai dan ulama pendukung. Ribuan pendukung mengantar pasangan ini dengan jalan kaki dari Kelurahan Jungcangcang menuju KPU Pamekasan. Dari pantauan Jawa Pos Radar Madura, teriakan takbir dan salawat menggema dari para pendukung saat berjalan di sekitar kota.

Sesampainya di KPU, pasangan ini menyerahkan berkas yang diterima Ketua KPU Pamekasan Moh. Ramli. Sebelum melakukan pendaftaran ke KPU, pasangan ini juga masih melakukan deklarasi. Di mana dalam deklarasi itu salah satu dituangkan kontrak politik. Kontrak politik itu berisi tentang pernyataan dan komitmen cabup dan cawabup.

Salah satunya, siap menjalankan kondusivitas, siap mewujudkan pemerintahan yang jujur, bersih, kuat dan berwibawa, tentu tanpa KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme). Kholilurrahman kepada Jawa Pos Radar Madura menjelaskan, pihaknya optimistis bisa menang dalam pertarungan pesta demokrasi itu. Bahkan, kemungkinan bisa satu putaran saja.

”Kami tidak mau muluk-muluk, mungkin targetkan minimal 65 persen suara,” katanya dengan nada datar. Mantan anggota DPRD Jatim itu juga mengungkapkan, pihaknya akan menjadikan pendidikan sebagai program prioritas. Setelah program pendidikan, Kholilurrahman bertekad untuk memberdayakan masyarakat melalui program yang akan disusun nantinya.

Sementara, berdasarkan analis politik lokal di Pamekasan, kemungkinan munculnya kandidat lain dalam pemilukada dipastikan minim. Hal itu terlihat dari realitas politik mutakhir yang berkembang di Kota Gerbang Salam. ”Untuk kandidat lain di luar Kholil-Syafii sepertinya tipis kemungkinannya,” ujar Ali Humaidi, analis sosial politik yang juga dosen STAIN Pamekasan.

Dengan demikian, pertarungan antara Kholil-Syafii diyakini akan mengulang romantisme pada pemilukada 2008 silam. Ketika itu, Syafii yang incumbent harus mengakui keunggulan Kholil. Sedangkan saat ini, Kholil yang berbalik menjadi incumbent dan ditantang Syafii pada pemilukada 9 Januari mendatang.

Sumber : pamekasan.info
Share this article :

Post a Comment

:)
:(
=(
^_^
:D
=D
|o|
@@,
;)
:-bd
:-d
:p

 
Support : Download Makalah | Blog Falophi | Ikut Belajar Blog | Falophi.com | Wong Pakong Blog
| Fastpay Bersama Copyright © 2012. Wong Pademawu - All Rights Reserved
Template Modify by Wong Pademawu Blogs
Proudly powered by Blogger