
Kedua pemain tersebut tidak mempermasalahkan meski harus hijrah dari IPL
ke ISL. Keduanya mengaku pasrah jika nantinya nasib mereka akan seperti
beberapa pemain ISL yang tidak bisa memperkuat Timnas karena dilarang
oleh klub.
Namun, kekhawatiran kedua pemain yang sebelumnya membela PSS Sleman dan Bontang FC tersebut dipatahkan oleh manajer P-MU,Achsanul Qosasih.
Achsanul menyatakan bahwa P-MU siap melepas pemainnya untuk bermain di Timnas Indonesia. "Kalau memang keduanya dibutuhkan kembali memperkuat timnas, kami tak punya alasan untuk melarangnya. Kami akan berikan ijin," tegas Achsanul, Rabu (19/12).
Mantan pengurus PSSI era Nurdin Halid itu juga menegaskan, kebijakan ini tak hanya berlaku untuk Fachrudin dan Valentino. Pemain P-MU lain juga akan mendapat hak yang sama untuk membela Timnas Garuda.
Presiden K-Conk Mania, Jimhur Saros pun menyambut gembira dengan kebijakan yang diterapkan oleh manajemen P-MU. "Ini bukti bahwa Merah Putih tetap di atas segala kepentingan klub. Kebijakan manajemen patut mendapat acungan jempol," katanya.
Sumber : persepam.com
Post a Comment